RAM

RAM (random acces memory) adalah memory yang berfungsi untuk menyimpan sementara perintah perintah dan data pada saat sebuah program dijalankan. Perintah itu mencakup data yang akan dibaca oleh harddisk, data yang dimasukkan melalui alat Input, dan juga data data hasil dari pemrosesan sebuah program. Suatu komputer membutuhkan RAM untuk menyimpan data dan instruksi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sebuah perintah (task). Instruksi yang tersedia pada RAM memungkinkan processor atau CPU (Central Processing Unit) untuk mengaksesnya dengan cepat.
Saat CPU membuka sebuah  program aplikasi dari harddisk seperti word processing, spreadsheet, ataupun game, ia akan me-loadingnya ke memory. Hal ini memungkinkan aplikasi bekerja lebih cepat dibandingkan harus mengakses datta langsung ke harddisk yang memang jauh lebih lambat.
ini disebabkan karena harddisk berfungsi sebagai storage data, bukan sebagai memory. Dengan mengakses data ataupun aplikasi yang tersedia di RAM, mempercepat PC/Laptop anda dalam menyelesaikan tugasnya.
jika diibaratkan secara sederhana anda akan lebih mudah mengambil suatu tugas/dokumen anda di meja kerja daripada anda harus mengambil dokumen tersebut langsung ke gudang arsip ya kan! nah meja ini bagaikan RAM dalam komputer anda.
Cara Kerja RAM
Pada saat kita menyalakan komputer, device yang pertama kali bekerja adalah Processor. Processor berfungsi sebagai pengolah data dan meminta data dari storage, yaitu Harddisk. Artinya data tersebut dikirim dari Harddisk setelah ada permintaan dari Processor.
Tapi prakteknya hal ini sulit diterapkan karena perbedaan teknologi antara processor dan Harddisk. Processor adalah komponen digital murni dan memproses data dengan sangat cepat, sedangkan Harddisk merupakan komponen mekanis yang kecepatannya tidak secepat processor. Secara teoritis kecepatan akses Processor sekitar 46 kali lebih cepat dari Harddisk. sehingga apabila Processor menunggu pasokan data dari Harddisk maka akan terjadi "Bottle- Neck" (kekurangan pasokan data) yang sangat parah.
untuk mengatasi itu diperlukan device memory utama (Primary Memory) atau disebut RAM. RAM berfungsi layaknya Harddisk digital yang membantu Processor dalam penyediaan data super cepat. Dengan adanya RAM maka Processor tidak perlu menuggu pasokan data dari  Harddisk.
Jenis Jenis RAM
DRAM
Pada tahun 1970, IBM menciptakan sebuah memori yang dinamakan DRAM. DRAM adalah singkatan dari Dynamic Random Acces Memory. Dinamakan Dynamic karena RAM tipe ini pada setiap interval waktu tertentu, selalu memperbarui keabsahan informasi atau isinya. DRAM bekerja dengan frekuensi antara 4,77 MHz hingga 40 MHz
FPM RAM
Fast Page Mode DRAM atau FPM RAM ditemukan sekitar tahun 1987. Memory ini bekerja layaknya sebuah indeks atau daftar isi. Arti Page itu sendiri merupakan bagian dari memory yang terdapat pada sebuah row addres. Ketika sistem membutuhkan isi suatu alamat memory, FPM tinggal mengambil informasi mengenainya dengan sangat cepat berdasarkan indeks yang telah dimiliki. FPM bekerja pada rentang frekuensi antara 16 MHz hingga 66MHz. FPM juga mampu untuk megolah transfer data (bandwith sebesar 188,71 MB per detiknya
EDO RAM
EDO RAM ( Extended Data Output Dynamic Random Acces Memory) yang merupakan penyempurnaan dari FPM. Memory EDO dapat mempersingkat read cycle-nya sehingga dapat meningkatkan kinerjanya sekitarnya 20%. EDO mempunyai acces time yang bervariasi dan bekerja pada frekuensi 33-75 MHz. walaupun EDO merupakan penyempurnaan dari FPM, kedua memory ini tidak dapat dipasang bersamaan karena adanya perbedaan kemampuan.
SDRAM PC66
SDRAM adalah memori yang ditemukan oleh Kingston, SDRAM adalah sebuah modul memory dimana dapat bekerja pada kecepatan (frekuensi) bus yang sama/ sinkron dengan frekuensi yang bekerja pada processor. Ini sebabnya Kingston menamakan memory ini dengan nama Synchronous Dynamic Random Acces Memory (SDRAM). karena bekerja pada frekuensi bus 66 MHz memory ini menjadi lebih dikenal dengan nama PC66. SDRAM merupakan memory yang lebih hemat energi dibandingkan dengan pendahulunya karena hanya membutuhkan tegangan sebesar 3,3 Volt.
SDRAM PC100
setelah PC66 digunakan secara masal, Intel membuat standar baru jenis memory yang merupakan pengembangan dari memori PC66. Standar baru ini bertujuan mengimbangi sistem chipset i440BX dengan sistem Slot 1 yang juga diciptakan oleh Intel. Chipset ini di desain untuk dapat bekerja pada frekuensi bus sebesar 100MHz. Chipset ini sekaligus dikembangkan oleh Intel untuk dipasang dengan processor terbaru Intel Pentium 2 yang bekerja pada bus 100MHz. Karena bus sistem bekerja pada frekuensi 100MHz. sementara Intel tetap menginginkan untuk menggunakan sistem memori SDRAM, maka dikembangkan memori SDRAM   yang dapat bekerja pada frekuensi bus 100MHz. memori SDRAM ini kemudian dikenal dengan PC100. PC100 dapat mengalirkan data sebesar 800  MB per detik.
memori PC100 membawa perubahan dalam sistem komputer.Tidak hanya processor berbasis Slot 1 saja yang menggunakan memori PC100. Sistem berbasis 7 socket pun ikut diperbaharui untuk dapat menggunakan memori PC100 sehingga muncullah apa yang dimaksud sistem Super Socket 7
DR DRAM
Pada tahun 1999, Rambus menciptakan sebuah sistem memori dengan arsitektur baru dan revolusioner, berbeda sekali dengan arsitektur memori SDRAM. Memori ini dinamakan dengan Direct Rambus Dynamic Random Acces Memory. dengan menggunakan tegangan sebesar 2,5 Volt DR DRAM mampu mengalirkan data sebesar 1,6 GB per detiknya. Namun kecanggihan ini tidak diimbangi dengan sistem chipset dan processor pada waktu itu sehingga memori ini kurang diminati, selain itu memori ini juga sangat mahal.
RD RAM PC800
Masih di tahun yang sama, Rambus juga mengembangkan memori dengan kemampuan yang sama dengan DR DRAM. Perbedaannya dengan DR Ra, hanya terletak pada tegangan kerja yang dibutuhkan, memori ini bekerja pada tegangan 3,3 Volt. Nasib memori ini hampir sama dengan DR DRAM tetapi untungnya Intel  berhasil menciptakan processor berkecepatan sangat tinggi dan membutuhkan sistem memori yang mampu mengimbanginya dan bekerja sama dengan baik. Memori SDRAM sudah dianggap tidak sepadan lagi, akhirnya Intel memasang RDRAM PC800, sehingga nama RDRAM melambung tinggi dan harganya perlahan lahan turun
SDRAM PC133
setelah ditemukannya memori RDRAM PC800. memori SDRAM tidak dilupakan, malah dikembangkan oleh seorang bernama Viking. memori SDRAM ini bekerja pada bus berfrekuensi 133 MHz dan mampu mengalirkan data sebesar 1,06 GB per detik. keunggulan dari memori ini adalah tetap dapat dijalankan walaupun digunakan pada frekuensi bus 100 MHz
SDRAM PC150
Pada tahun 2000 seseorang bernama Mushkin berhasil mengembangkan chip memori yang mampu bekerja pada frekuensi bus 150MHz, memori PC150 mampu mengalirkan data sebesar 1,28 GB per detiknya.
memori ini dibuat untuk keperluan overclocking, pengguna aplikasi game, grafis 3 dimensi, desktop publishing, serta komputer server.
DDR SDRAM
Pada tahun 2000, Crucial berhasil mengembangkan kemampuan memori SDRAM menjadi dua kali lipat. jika SDRAM biasa hanya mampu menjalankan instruksi sekali setiap satu clock cycle frekuensi bus, maka DDR SDRAM mampu menjalankan 2 instruksi pada waktu yang sama. Teknik yang digunakan adalah dengan menggunakan secara penuh satu gelombang frekuensi. Jika SDRAM biasa hanya hanya melakukan instruksi pada gelombang positif saja, maka DDR SDRAM menjalankan instruksi baik pada gelombang positif maupun gelombang negatif. oleh karena itu DDR SDRAM merupakan kependekan dari Double Data Rate Sychronous Dynamic Random Acces Memory.
Dengan memori DDR SDRAM, sistem bus dengan frekuensi 100-133 MHz akan bekerja secara efektif pada frekuensi 200-266 MHz. DDR SDRAM pertama kali digunakan pada kartu grafis AGP berkecepatan ultra. Sedangkan penggunaan pada processor baru digunakan pada processor AMD ThunderBird.
selain mengalami perkembangan pada sisi kemampuan, teknik pengolahan modul memori juga dikembangkan. Dari yang sederhana yaitu SIMM sampai RIMM